Dalam krisis keluarga, Persatuan Ibu dan Anak menghadapi tantangan. Untuk menyelamatkan ibunya, putrinya menangis dan memohon padanya untuk tidak melakukan hal -hal bodoh. Saudari itu juga meminta maaf kepada ibunya dan menyatakan kesalahannya. Sang ibu menyadari kesalahannya dan bertekad untuk menebus kekurangan putrinya. Di luar, konflik yang tidak terduga menempatkan keluarga dalam krisis yang lebih besar. Tetapi cinta dan persatuan antara ibu dan anak telah memperkuat tekad mereka untuk bergerak maju, menghadapi tantangan bersama, dan kembali ke rumah untuk membangun kembali kehidupan yang hangat. Di luar, perilaku karakter misterius secara bertahap muncul, memicu lebih banyak pengembangan cerita....
Belum ada komentar